RENCANA
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( RPP )
Satuan
Pendidikan : SMK
Mata
Pelajaran : Kewirausahaan
Program
Keahlian : Jasa
Boga
Kelas
/ Semester : XI
/ 3
Alokasi
Waktu : 4
x 45 Menit
A.
Standar Kompetensi
Melakukan
Pengelolaan Usaha Boga
B. Kompetensi
Dasar
Merencanakan Sistem Pembelian, Penerimaan dan
Penyimpanan Bahan Makanan
C. Indikator
Penilaian
1.
Mampu menunjukkan tempat pembelian bahan makanan.
2.
Mampu menguraikan kembali Sistem Pembelian bahan
makanan di Usaha Boga.
3.
Mampu menentukan jumlah bahan makanan yang harus
dibeli.
4.
Mampu menyebutkan hal-hal yang perlu diperhatikan dalam
penerimaan bahan makanan.
5.
Mampu menunjukkan administrasi yang dibutuhkan oleh
bagian penerimaan.
6.
Mampu menyebutkan tempat penyimpanan dan syarat-syarat
tempat penyimpanan.
7.
Mampu mengisi buku penerimaan bahan makanan dan kartu
persediaan bahan makanan.
8.
Mampu merencanakan pembelian dan penyimpanan bahan
makanan.
D. Tujuan Pembelajaran
Mampu merencanakan
sistem pembelian, penerimaan dan penyimpanan bahan makanan.
E. Materi Pembelajaran
1. Tempat
pembelian bahan makanan.
2. Sistem
pembelian bahan makanan di Usaha Boga.
3. Jumlah
bahan makanan yang harus dibeli.
4. Hal-hal
yang perlu diperhatikan dalam penerimaan bahan makanan.
5. Administrasi
pergudangan / bagian penerimaan.
6. Tempat
penyimpanan bahan makanan.
7. Merencanakan
pembelian dan penyimpanan bahan makanan.
F. Metoda Pembelajaran
1. Model Pembelajaran : CBSA
2. Metode
Pembelajaran : Ceramah
Pemberian
Tugas
Tanya Jawab
Pengamatan
G. Skenario Pembelajaran /
Langkah-langkah Pembelajaran
a. Kegiatan
Awal
-
Appersepsi
Pembelian bahan makanan untuk usaha Boga
merupakan tugas yang sangat penting, karena harga makanan tergantung dari harga
pembelian bahan makanan. Begitu juga untuk penerimaan bahan makanan sebaiknya
diserahkan kepada seorang pegawai. Ia harus bertanggung jawab mengenai jumlah
barang yang diterima begitu juga mengenai kualitasnya. Bahan makanan harus
segera disimpan setelah diterima sesuai jenis bahan.
-
Motivasi
Siswa
ditugaskan untuk mencari informasi dengan cara Observasi ke salah satu
Usaha Boga tentang sistem pembelian dan penyimpanan bahan makanan.
b.
Kegiatan
Inti
§
Cek kehadiran siswa
§
Appersepsi
§
Memberikan materi
§
Mengadakan tanya jawab
§
Post Test
§
Pemberian Tugas
§
Presentasi
§
Evaluasi hasil
c.
Kegiatan
Akhir
Refleksi
Menegaskan
dan menyimpulkan materi yang dipelajari , memberikan evaluasi, memeriksa hasil
evaluasi, menganalisa hasil evaluasi dan mengadakan tindak lanjut.
Koreksi
Memberikan
penjelasan tentang hal-hal yang belum dikuasai oleh siswa.
H. Sumber Belajar
Literatur
1.
Dra. Rulanti Satyodirgo, Penegelolaan Usaha.
2.
Dra. Ari fadiati WS, Catering Managemen.
Media
§
I. Penilaian Hasil
Belajar
1.
Metoda : Lisan dan
tulisan
2.
Bentuk : Essay
Pilihan Ganda
Presentasi
Pengamatan
Instrumen
1.
Sebutkan tempat pembelian bahan makanan !
2.
Uraikan secara singkat dan jelas sistem pembelian bahan
makanan di Usaha Boga !
3.
1 kg daging sapi
untuk 20 porsi Lapis daging. Berapa kilo daging sapi yang dibutuhkan
andaikata ada pesanan 200 porsi ?
4.
Sebutkan hal-hal yang perlu diperhatikan dalam
penerimaan bahan makanan !
5.
Sebutkan administrasi
yang dibutuhkan oleh bagian penerimaan / bagian gudang !
6.
Sebutkan tempat penyimpanan dan syarat-syarat tempat
penyimpanan bahan makanan !
7.
Catatlah ke dalam buku penerimaan bahan makanan atas
data-data berikut ini :
Pada
tanggal 1 Januari 2010, Rumah Makan Sari Rasa Jln. Merdeka No. 121, menerima
pengiriman bahan makanan sebagai berikut :
a.
100 kg ( 1
kuintal ) beras Cianjur @ Rp. 6.500
b.
50 kg
Tepung terigu Merk Cakra @
Rp. 4.500
c.
50 kg
Gula pasir @ Rp. 12.000
d.
2 karton minyak sayur Bimoli @ Rp 10.800 ( kemasan 2 liter )
8.
Bukukan ke dalam Kartu Persediaan bahan makanan atas
data-data berikut ini :
-
Tanggal 20 Januari 2010 diterima dari PT. Sari Pangan 5
karung beras Cianjur dengan No. Faktur 001 / BC / 001 / 2000.
-
Tanggal 24
Januari 2010 diberikan kepada dapur 1 karung dengan nomor bon permintaan
001.
-
Tanggal 26 Januari 2010 diberikan kepada dapur dengan
nomor bon permintaan 002, sebanyak 2 karung.
-
Tanggal 28 Januari diterima dari PT Sari Pangan
sebanyak 2 karung dengan nomor Faktur
002 / BC / 001 / 2010.
K. Kunci Jawaban
1.
Tempat pembelian bahan makanan :
a.
Pasar Petani, Pasar nelayan
b.
Pasar
Tradisional
c.
Pasar Induk
d.
Super Market
e.
Pedagang besar / Grosir
2.
Sistem pembelian bahan makanan
a.
Berlangganan
Pembelian cara ini diterapkan pada
pembelian bahan makanan yang segar yang harus dikirim setiap hari misalnya
sayuran, daging, ikan. Seminggu sekali misalnya telur, sedangkan beras, minyak
dan gula dapat dikirim sebulan sekali. Pembelian dengan cara ini harga
berubah-ubah, pembayaran dapat dilakukan setiap hari atau seminggu sekali.
Kebaikan cara berlangganan ( Supplier
)
-
Bisa kredit
-
Terlepas dari beban petugas belanja
-
Bebas menanggung resiko hilang / rusak
-
Terlepas dari biaya transport
-
Mengurangi tempat penyimpanan
Hal-hal yang perlu diperhatikan untuk pembelian secara berlangganan :
-
Ambil beberapa levaransir
-
Pelajari Price List
-
Pelajari Sistem Pembayaran
-
Kepastian waktu pengiriman barang
b.
Kontak
Caranya calon pembeli memuat iklan di
Surat kabar, pada iklan tersebut disebutkan :
-
Nama dan alamat pembeli.
-
Macam, jumlah dan kualitas bahan makanan yang
diperlukan.
-
Tempat dan tanggal pengambilan dan pengambilan formulir
dan cara mengajukan penawaran.
Setelah surat penawaran masuk pada
tanggal yang telah ditentukan, surat penawaran
tersebut dibuka di muka para penjual, kemudian dipilih bahan-bahan
makanan yang memenuhi persyaratan dengan harga yang terendah serta
syarat-syarat pembayaran yang ringan dan waktu penyerahan yang sesuai dengan
kebutuhan. Setelah menentukan pilihan kemudian diadakan perjanjian hitam di
atas putih ( Surat Kontrak ) yang di tanda tangani oleh pembeli dan penjual.
Pembelian cara ini harga tidak
berubah-ubah untuk jangka waktu tertentu misalnya 3 bulan, sebaiknya agar tidak
membeli kepada seorang penjual saja, tetapi sebaiknya pesanan dibagikan kepada
beberapa orang penjual.
3.
Cara menentukan jumlah bahan makanan yang harus dibeli
:
Untuk
menentukan jumlah bahan makanan yang harus dibeli perlu diketahui terlebih
dahulu :
a.
Jumlah dan ukuran porsi yang harus disiapkan.
b.
Bagian-bagian bahan makanan yang terbuang dan susut
waktu dimasak.
Setiap Usaha Boga sebaiknya mempunyai Standar Porsi untuk tiap macam
bahan makanan misalnya 1 kg daging sapi untuk 20 porsi Lapis daging. Andaikata ada pesanan 100
porsi Lapis daging, dengan mudah dapat ditentukan berapa kilo gram daging sapi
yang dibuthkan yaitu 100 x 1
kg =
5 kg. dan seterusnya.
20
4.
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam penerimaan bahan makanan
-
Jangan membiarkan barang langsung masuk ke gudang atau lemari pendingin sebelum
diperiksa dengan seksama baik jumlahnya, timbangannya maupun kualitasnya.
-
Menimbang ulang perlu dilakukan untuk bahan-bahan
tersebut.
-
Pastikan pengiriman barang tidak datang pada saat
sedang sibuk.
-
Setelah barang-barang diperiksa sesuai dengan pesanan
maka barang dapat diteruskan ke gudang diikuti pencatatan.
5.
Administrasi yang dibutuhkan oleh bagian Gudang adalah
:
-
Buku penerimaan bahan makanan.
-
Kartu persediaan bahan makanan.
6.
Tempat penyimpanan bahan makanan
-
Tempat penyimpanan kering.
-
Tempat penyimpanan dingin.
Syarat-syarat tempat penyimpanan kering :
-
Harus dalam kondisi yang kering.
-
Dingin tapi tidak lembab.
-
Tidak terkena sorotan matahari secara langsung.
-
Bersih dan bebas dari binatang.
-
Adanya ventilasi.
7.
Buku Penerimaan bahan makanan
Hari / Tanggal
|
Nama Bahan Makanan
|
Spesifikasi
|
Jumlah Satuan
|
Harga Satuan
|
Total
|
Kode Barang
|
Keterangan
|
Belum ada tanggapan untuk "RPP Kewirausahaan Merencanakan Sistem Pembelian,Penerimaan dan Penyimpanan Bahan Makanan"
Post a Comment